FacebookInstagramTwitterLinkedInYouTubeTikTok
Insan Bukit Asam Divaksin Covid-19

Insan Bukit Asam Divaksin Covid-19

11 Juni 2021

PTBA Twitter Share PTBA Facebook Share
Insan Bukit Asam Divaksin Covid-19

Sejumlah langkah preventif terus dilakukan oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA) untuk memerangi wabah Covid-19. Salah satu langkah besar yang diambil Bukit Asam sebagai komitmen mendukung program Pemerintah untuk pelaksanaan vaksinasi.

Penyelenggaraan kegiatan ini berlangsung mulai pada hari ini, Kamis (10/6/2021) hingga Selasa 15 Juni 2021 bertempat di GSG Baru Bukit Asam Tanjung Enim.

Saat berbincang di sela kegiatan, Ketua Panitia Pelaksana Vaksinasi, Reviyanto mengatakan bahwa Bukit Asam bersama Pemerintah Kabupaten Muara Enim dan Dinas Kesehatan Muara Enim menyediakan total 3000 dosis vaksin dimana 800 dosis untuk pegawai dan 2200 dosis untuk alih daya Bukit Asam. Vaksin yang diberikan merupakan jenis Astrazeneca, dimana pegawai yang berusia diatas 30 tahun yang akan mendapatkan vaksin ini.

"Alhamdulillah program vaksinasi yang dilakukan Bukit Asam ini sangat direspon positif oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan disambut baik Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim," ucapnya.

Reviyanto selaku Manajer Administrasi dan Personel SDM Bukit Asam menguraikan bahwa sebelum mendapatkan vaksin, seluruh peserta harus melewati proses screening terlebih dahulu untuk memastikan bahwa yang bersangkutan dalam keadaan sehat sehingga aman untuk melakukan vaksinasi.

Setelah proses screening, peserta silakukan vaksinasi. Tahap terakhir dalam vaksinasi ini adalah observasi, peserta diminta untuk menunggu kurang lebih 30 menit untuk mengetahui apakah ada efek samping setelah di vaksin.

"Mudah-mudahan pada kesempatan hari ini, kegiatan dapat berjalan dengan lancar sampai 5 hari kedepan, kedepannya vaksinasi dosis kedua akan dilaksanakan kurang lebih 3 bulan mendatang, " ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, dr. Bandriyo Sudarsono, Kepala Rumah Sakit Bukit Asam menjelaskan bahwa untuk vaksin bisa ada efeknya atau tidak, tergantung dari daya tahan tubuh setiap individu. Untuk gejala terkadang sedikit panas, meriang dan kadang-kadang istilahnya fatigue atau agak kelelahan. Itu adalah sebenarnya efek samping dari semua vaksin.

Kemudian untuk batas usia yang aman adalah 30 – 35 tahun ke atas untuk jenis vaksin Astrazeneca dengan tingkat keefektifan untuk vaksin sudah lebih dari 70-80 persen.

Bagi masyarakat dan pekerja, tidak perlu takut dan khawatir karena tujuan dari vaksin adalah memasukkan virus yang telah dilemahkan supaya tubuh kita mengenal virus dan menjadi kebal jika ada virus sejenis yang masuk ke tubuh. Namun, bagi penderita penyakit berat, contohnya sakit jantung dan cuci darah perlu lebih hati-hati di dalam hal ini. Sebenarnya hal itu bukan kontra indikasi, hanya saja kita perlu hati-hati. Sedangkan bagi masyarakat yang pernah terkena Covid-19, tidak perlu takut divaksin namun harus menunggu 3 bulan setelah dia terkena Covid-19.

"Harapannya orang yang sudah mendapat vaksin angka terpapar Covid-19 dapat menurun, karena daya kekebalan dari yang telah mendapatkan vaksin akan menjadi lebih kebal dari paparan virus Covid-19," ujarnya.

Sementara itu, mewakili Manajemen Bukit Asam, Yudhya Santyawan, Senior Manajer SDM Operasional meminta kepada seluruh pegawai, keluarga dan mitra kerja agar mengikuti kegiatan vaksinasi ini, karena vaksinasi covid sangat penting untuk menjaga dan melindungi diri dari Covid-19.

Selain itu, vaksinasi dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 lebih luas dan juga untuk menjaga keberlangsungan operasional perusahaan. Vaksinasi Covid-19 sangat penting, tidak perlu takut dan cemas karena vaksin aman.

"Alhamdulillah saya telah divaksin hari ini. Meskipun kita semua sudah mendapatkan vaksinasi, kita harus tetap menjaga protokol kesehatan, memakai masker dengan benar, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Dengan demikian, semoga kita semua mendapat perlindungan dan pandemi ini dapat segera berakhir," ucapnya.

Sementara itu, Efi Hendriyani mewakili Tenaga Kerja Ali Daya dari Satuan Kerja (Satker) CSR mengucapkan terima kasih pada Bukit Asam dan Pemerintah Kabupaten Muara Enim atas upaya pemberian vaksin hari ini khususnya untuk tenaga kerja alih daya.

"Vaksin ini sangat diperlukan untuk mencegah pandemi virus Covid-19, apalagi tuntutan pekerjaan yang terkadang berhubungan dengan orang luar dan di lapangan seperti Satker CSR," ujarnya.

Ia mengatakan bahwa suntikan vaksin ini sama seperti suntikkan biasa dan efeknya tidak bahaya, jadi untuk teman - teman yang belum, jangan takut divaksin karena ini untuk kebaikan kita bersama dalam mencegah pandemi Covid 19.

Mari kita semua saling peduli dan melindungi dengan melakukan vaksinasi Covid-19 serta tetap mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada untuk menghentikan penyebaran virus dan pandemic Covid-19 dapat segera berakhir.