
Salah satu desa binaan PT Bukit Asam (Persero) Tbk atau PTBA, yaitu Desa Pagar Dewa, Kecamatan Tanjung Agung, Muara Enim, Sumatera Selatan, berhasil meraih penghargaan
Program Kampung Iklim atau Proklim 2016 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Situ Nurbaya mengatakan, Proklim adalah program dari KLHK untuk mengimplementasikan serta upaya mitigasi atau mengurangi
tantangan dan biaya dalam menghadapi perubahan iklim pada level terdepan, yaitu keluarga dan lingkung wilayah Rukun Tetangga (RT) hingga kampung atau desa.
“Tapi sayangnya baru sedikit yang menerapkan Proklim, sekitar 290-an desa. Padahal jumlah total desa di Indonesia lebih dari 70 ribu desa,” kata Siti Nurbaya pada
acara puncak Pekan Perubahan Iklim 2016 di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut Siti Nurbaya, meski yang dilakukan oleh setiap keluarga di tingkat kampung atau desa terkesan kecil, tapi memiliki dampak yang besar untuk ketahanan iklim
nasional.
Menteri LHK berharap, ke depan, Proklim dapat meningkat baik secara kuantitas maupun kualitas, apalagi mengingat dukungan dunia internasional terkait isu iklim,
energi, dan lingkungan sangatlah besar.
“Untuk periode 2011-2020 sudah tersedia dana mencapai US$1 miliar dari USAID (United States Agency for International Development),” katanya.
Asisten Manajer Bina Lingkungan Corporate Social Responsibilty (CSR) PTBA Gito Prawoto mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian yang diraih Desa Pagar Dewa tersebut
Menurutnya, penghargaan itu merupakan wujud kerja keras seluruh masyarakat Desa Pagar Dewa, karena untuk menjadi kampung iklim harus mampu memenuhi banyak kriteria
yang berkaitan dengan lingkungan, antara lain memiliki Daerah Aliran Sungai (DAS), peraturan adat setempat yang mengikuti, sumber air yang terawat, hutan yang terawat,
tidak adanya pembakaran hutan, dan masyarakat yang peduli lingkungan.
Kepala Desa Pagar Dewa Firdaus mengucapkan terima kasih kepada PTBA yang sudah membina dan membantu semua fasilitas yang dibutuhkan kepada Desa Pagar Dewa.
“Alhamdulillah dengan bantuan dan bimbingan yang telah diberikan itu telah menghantarkan desa kami menerima penghargaan Proklim dari KLHK,” kata Firdaus.