FacebookInstagramTwitterLinkedInYouTubeTikTok
Bantuan Mesin Pengolah Kopi

Bantuan Mesin Pengolah Kopi

15 Februari 2022

PTBA Twitter Share PTBA Facebook Share
Bantuan Mesin Pengolah Kopi Bukit Asam Pertambangan Ombilin mengangkat perekonomian masyarakat dengan berbagai bantuan. Kali ini, General Manager Pertambangan Ombilin (PTBA-PO) Yulfaizon menyerahkan bantuan mesin pengolah biji kopi kepada Kelompok Tani Tunas Baru Desa Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang, Sawahlunto, pada 3 Januari 2022.
 
Yulfaizon mengatakan bahwa Bukit Asam mempunyai tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu masyarakat. “Kami membantu petani kopi ini dengan tujuan agar terjadi peningkatan hasil panen sejak dari proses awal,” ungkapnya.
 
Dengan bantuan itu, dulu para petani hanya menjual kopi dalam bentuk biji, sekarang bisa dengan bentuk bubuk. “Ini memberikan dampak naiknya harga jual. Dengan cara ini, kesejahteraan petani ikut terbantu,” kata Yulfaizon.
 
Selain bantuan mesin pengolah kopi tersebut, Pertambangan Ombilin juga para petani studi banding ke
perkebunan dan pengolahan kopi di Semende, Provinsi Sumatera Selatan.
 
Ketua Kelompok Tani Tunas Baru, Abi Candra menyampaikan terima kasih kepada Pertambangan Ombilin. Sebab, ungkapnya, bantuan yang diberikan sangat meningkatkan produktivitas dan nilai jual. “Dulu kami mencoba untuk mengolah biji kopi ini menjadi bubuk dengan menggunakan blender. Tentu saja tidak maksimal hasilnya, kini dengan bantuan mesin dari Pertambangan Ombilin ini tentu jadi optimal,” katanya.
 
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sawahlunto, Heni Purwaningsih mengatakan total luasan lahan yang digarap Keltan Tunas Baru ini adalah 8 hektar. “Mereka rutin panen sekali dua minggu. Kalau untuk satu musim panen atau sekali enam bulan, itu hasil panennya bisa mencapai 1,5 ton,” katanya.
 
Sementara, Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta menyampaikan terima kasih kepada Pertambangan Ombilin dan mengatakan bantuan mesin pengolah biji kopi itu telah melengkapi bantuan lainnya dari Pemkot Sawahlunto. “Ini sinergi dalam mendukung optimalisasi Pertanian Kopi Keltan Tunas Baru. Dari Pemkot Sawahlunto itu ada beberapa bantuan, di antaranya membuka akses jalan menuju lahan pertanian tersebut,” katanya.